Lebak Kini Ber-Twitter

Salam Informance… kabar gembira! Lebak kini Bertweet lho informance… nah kita kasih tahu dulu ya informance tujuan kita untuk membuat Lebak Ber-Twitter, kenapa kita memilih twitter? karena menurut pengamatan dan survey, informasi yang sangat cepat disebarkan dan disampaikan adalah melalui Twitter, selain mudah diakses melalui gadget apapun, dan mudah dimengerti.. alasan Lebak ber-twitter adalah agar pemerintah Banten bisa memantau daerah Lebak melalui Twitter, dan khususnya pemerintah Lebak, ini semua terinspirasi saat adanya kerusakan fasilitas penyebrangan/jembatan di daerah Gunung Kencana, yaitu salah satu jalan atau sarana melewati sungai yang memutus jalan,yang sangat miris adalah ketika ada beberapa siswa yang bertaruh nyawa untuk berangkat sekolah dengan hanya menyebrangi seutas kawat baja sisa putusnya jembatan yang di gunung kencana tersebut, dan yang sangat disayangkan ketika berita itu lebih utama diketahui oleh RCTI
dan ditayangkan, dan diterangkan bahwa PEMERINTAHAN SAMA SEKALI TIDAK MENGETAHUI… sungguh sangat miris bukan? siapa yang harus disalahkan? pemerintah yang kurang perhatian daerah pelosok seperti itu, nah itu sangat menginspirasi kita untuk mengajukan “Lebak Ber-Twitter” kepada pemerintah, agar diadakannya beberapa admin Twitter yang dapat melaporkan keadaannya di daerah masing masing melalui Twitte, selain informasi akan cepat sampai, dan mungkin kedengarannya akan lebih “maju” sedikit pengetahuan teknologi di Lebak ini, dengan menggunakan fasilitas Twitter yang gratis ini, kita jadikan sarana sebagai laporan situasi, agar semua orang bisa melaporkan/kritikan terhadap pemerintah untuk keadaan didaerahnya masing masing, baik segi pembangunan,pendidikan dsb, oleh karena itu. sejak akhir April kemarin, kita membuat akun twitter bernama @LebakBerTweet , dimana kita sudah mulai sedikit demi sedikit menyampaikan informasi, tapi sayangnya mungkin kurang sosialisasi, jadi ita belum bisa menyampaikan banyak berita, sangat banyak yang antusias,terutama untuk orang orang yang sedang berkelana diluar kota/kabupaten lebak sendiri, mereka senang dan bangga ketika hadirnya “@LebakBerTweet” , dan kita pun terus memutar otak, bagaimana kita mencari perhatian pemerintah agar melirik program yang ingin kita realisasikan, sesungguhnya memang sudah terealisasikan, akan tetapi masih banyak yang belum bisa menggunakan Twitter, bahkan cuek terhadap program kita ini, kita sangat berharap pemerintah sendiri “sedikit mewajibkan memiliki twitter” untuk kebutuhan informasi ini, semoga saat pemerintah Lebak membaca ini, kami harap dapat terealisasikan dan dihimbaukan pada masyarakat lebak.

Sumber : Gila Informatika